Nulisku Budaya Menelusuri Demokrasi dalam Kehidupan Keluarga, Sekolah, Masyarakat dan Bernegara

Menelusuri Demokrasi dalam Kehidupan Keluarga, Sekolah, Masyarakat dan Bernegara

Demokrasi di Indonesia


Wahai sobat. Sejenak telah kita renungi bersama tentang sekelumit pena beberapa saat yang lalu, tentang Pemerintahan suatu negara dan terpilihnya Presiden Republik Indonesia ke-7 Bapak Ir. Joko Widodo berpasangan dengan Drs. M. Jusuf Kalla. Menilik uraian yang Ane tuliskan, dapat kita ambil hikmah dan pelajaran dalam kehidupan ini. Salah satunya adalah makna “DEMOKRASI”. Apakah makna arti demokrasi? Sebenarnya apa tujuan demokrasi dalam kehidupan ini? Prinsip prinsip apa saja yang terkandung dalam kaidah demokrasi? Kalau memang dirasa penting bagi kehidupan ini, sudahkah kita melaksanakan demokrasi seutuhnya? Apa sekedar memaknai demokrasi sebatas kepentingan pribadi, golongan atau kelompok atau memang untuk kepentingan bangsa dan negara ini? 


Wahai sobat. Tentunya kalian masih teringat jelas bahwa kehidupan demokrasi dalam tingkatan dasar adalah di lingkungan keluarga. Sebagai contoh. Ketika saatnya liburan sekolah, orang tua memberikan arahan rencana untuk melakukan study kehidupan di alam bebas berupa kunjungan ke alam. Ada beberapa opsi, misal dari tempat tujuan, waktu pelaksanaan, kegiatannya nanti apa saja, memerlukan pendanaan berapa dll. Kesemuanya jika disampaikan dalam musyawarah keluarga, tentunya semua anggota keluarga akan mempunyai hak untuk menyampaikan pendapatnya. Jika itu sudah dilaksankan dengan baik di lingkungan keluarga, maka itulah penerapan demorasi dalam lingkungan keluarga. Masih banyak contoh yang lain. (silakan kalian cari dan renungkan).

Wahai sobat. Dalam kehidupan ini, manusia diciptakan oleh Sang Kholiq sebagai makhluk sosial. Itu artinya, untuk mewujudkan faedah dalam kehidupannya, setiap insan “wajib” bekerjasama dengan insan yang lain. Seperti halnya berbagai keputusan penting dalam kehidupan ini. Dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara, makna penerapan demokrasi dapat dilaksanakan dengan prinsip dasar belajar dalam kehidupan rumah tangga seperti halnya contoh di atas. Namun yang paling penting dari semua itu, makna demokrasi akan bisa terlaksana dengan baik jika setiap tatacara, aturan main dalam melaksanakan “demokrasi” itu sendiri harus berdasarkan keikhlasan kepada Sang Kholiq membawa kemashlahatan kebaikan, tidak berdasar kepentingan pribadi, golongan atau kelompok. Itulah hakikat makna demokrasi. Baca artikel ini sebagai contoh pelaksanaan demokrasi di Indonesia.
2 Likes

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

28 Comment

  1. Menurut sepengetahuan saya (titin marlina)
    Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani, yakni dari kata demos yang berarti rakyat dan kratos yang berarti memerintah. Abraham Lincoln mengatkan bahwa demokrasi adalah sistem pemerintahan yang diselenggarakan “dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat”.
    Prinsip-prinsip Demokrasi
    a. Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan politik.
    b. Tingkat persamaan (kesetaraan) tertentu antara warga negara.
    c. Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang diakui dan dipakai oleh para warga negara.
    d. Penghormatan terhadap supremasi hukum.
    Berikut adalah Contoh Demokrasi Di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Masyarakat:
    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN KELUARGA
    1. Berlaku adil terhadap semua anggota keluarga tanpa pilih kasih
    2. Memberikan kesempatan pada anggota keluarga untuk memberikan saran, kritik demi kesejahteraan keluarga
    3. Mengerjakan tugas rumah sesuai dengan perannya dalam keluarga
    4. Saling menghormati dan menyayangi
    5. Menempatkan Ayah sebagai kepala keluarga
    6. Melakukan rapat keluarga jika diperlukan
    7. Memahami tugas & kewajiban masing-masing
    8. Menempatkan anggota keluarga sesuai dengan kedudukannya
    9. Mengatasi dan memecahkan masalah dengan jalan musyawarah mufakat.
    10. Saling menghargai perbedaan pendapat masing-masing anggota keluarga.
    11. Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN SEKOLAH
    1. Pemilihan organisasi sekolah dan kelas dengan musyawarah
    2. Pembagian tugas piket yang merata
    3. Interaksi dan komunikasi yang lancar antara guru, siswa, dan orang di lingkungan sekolah
    4. Pelaksanaan upacara dengan bergantian
    5. Menghadiri acara yang diadakan sekolah
    6. Ikut berpartispasi dalam OSIS
    7. Ikut serta dalam kegiatan politik di sekolah seperti pemilihan ketua OSIS, ketua kelas, maupun kegiatan yang lain yang relevan.
    8. Memberikan usul, saran, dan pesan kepada pihak sekolah
    9. Menulis artikel, pendapat, opini di majalah dinding.
    10. Hadir disekolah tepat waktu
    11. Membayar SPP atau iuran wajib skolah
    12. Saling menghargai pendapat orang lain.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
    1. Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.
    2. Pemilihan organisasi masyarakat melalui musyawarah
    3. Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.
    4. Mengikuti kegiatan yang diadakan oleh desa
    5. Mengikuti kegiatan kerja bakti
    6. Bersama-sama memberikan ususlan demi kemajuan masyarakat.
    7. Saling tenggang rasa sesama warga
    8. Menghargai pendapat orang lain
    9. Memberi usul, kritik, dan saran untuk kesejahteraan desa
    10. Mengimplikasikan dana untuk desa dengan benar
    11. Ikut berpartisipasi dalam iuran desa
    12. Memecahkan masalah dengan musyawarah mufakat

    Demokrasi Di Lingkungan Kehidupan Bernegara
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan kehidupan bernegara dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    1. Besedia menerima kesalahan atau kekalahan secara dewasa dan ikhlas;
    2. Kesediaan para pemimpin untuk senantiasa mendengar dan menghargai pendapat warganya;
    3. Memiliki kejujuran dan integritas;
    4. Memiliki rasa malu dan bertanggung jawab kepada publik;
    5. Menghargai hak-hak kaum minoritas;
    6. Menghargai perbedaan yang ada pada rakyat;
    7. Mengutamakan musyawarah untuk kesepakatan bersama untuk menyelesaikan masalah-masalah kenegaraan.

    ini tgas titin pak.. 😉 🙂

  2. Menurut saya Ria Istiqomah,,, begini lho pak,,,
    Demokrasi adalah bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warganegara) atas negara untuk dijalankan oleh pemerintah negara tersebut.
    Salah satu pilar demokrasi adalah prinsip trias politica yang membagi ketiga kekuasaan politik negara (eksekutif, yudikatif dan legislatif) untuk diwujudkan dalam tiga jenis lembaga negara yang saling lepas (independen) dan berada dalam peringkat yg sejajar satu sama lain. Kesejajaran dan independensi ketiga jenis lembaga negara ini diperlukan agar ketiga lembaga negara ini bisa saling mengawasi dan saling mengontrol berdasarkan prinsip checks and balances.

    Demokrasi dalam Keluarga, Sekolah, Masyarakat dan Negara

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN KELUARGA
    1. Berlaku adil terhadap semua anggota keluarga tanpa pilih kasih
    2. Memberikan kesempatan pada anggota keluarga untuk memberikan saran, kritik demi kesejahteraan keluarga
    3. Mengerjakan tugas rumah sesuai dengan perannya dalam keluarga
    4. Saling menghormati dan menyayangi
    5. Menempatkan Ayah sebagai kepala keluarga
    6. Melakukan rapat keluarga jika diperlukan
    7. Memahami tugas & kewajiban masing-masing
    8. Menempatkan anggota keluarga sesuai dengan kedudukannya
    9. Mengatasi dan memecahkan masalah dengan jalan musyawarah mufakat.
    10. Saling menghargai perbedaan pendapat masing-masing anggota keluarga.
    11. Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN SEKOLAH
    1. Pemilihan organisasi sekolah dan kelas dengan musyawarah
    2. Pembagian tugas piket yang merata
    3. Interaksi dan komunikasi yang lancar antara guru, siswa, dan orang di lingkungan sekolah
    4. Pelaksanaan upacara dengan bergantian
    5. Menghadiri acara yang diadakan sekolah
    6. Ikut berpartispasi dalam OSIS
    7. Ikut serta dalam kegiatan politik di sekolah seperti pemilihan ketua OSIS, ketua kelas, maupun kegiatan yang lain yang relevan.
    8. Memberikan usul, saran, dan pesan kepada pihak sekolah
    9. Menulis artikel, pendapat, opini di majalah dinding.
    10. Hadir disekolah tepat waktu
    11. Membayar SPP atau iuran wajib skolah
    12. Saling menghargai pendapat orang lain.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
    1. Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.
    2. Pemilihan organisasi masyarakat melalui musyawarah
    3. Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.
    4. Mengikuti kegiatan yang diadakan oleh desa
    5. Mengikuti kegiatan kerja bakti
    6. Bersama-sama memberikan ususlan demi kemajuan masyarakat.
    7. Saling tenggang rasa sesama warga
    8. Menghargai pendapat orang lain
    9. Memberi usul, kritik, dan saran untuk kesejahteraan desa
    10. Mengimplikasikan dana untuk desa dengan benar
    11. Ikut berpartisipasi dalam iuran desa
    12. Memecahkan masalah dengan musyawarah mufakat

    Demokrasi Di Lingkungan Kehidupan Bernegara
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan kehidupan bernegara dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    1. Besedia menerima kesalahan atau kekalahan secara dewasa dan ikhlas;
    2. Kesediaan para pemimpin untuk senantiasa mendengar dan menghargai pendapat warganya;
    3. Memiliki kejujuran dan integritas;
    4. Memiliki rasa malu dan bertanggung jawab kepada publik;
    5. Menghargai hak-hak kaum minoritas;
    6. Menghargai perbedaan yang ada pada rakyat;
    7. Mengutamakan musyawarah untuk kesepakatan bersama untuk menyelesaikan masalah-masalah kenegaraan.

    ini tugas saya pak "RIA ISTIQOMAH" tapi saya menggunakan email nya "LARAS"

  3. Menurun pendapat saya nih ,,,Gini,
    (Nur khoiriyah)

    Demokrasi adalah bentuk pemerintahan yang semua warga negaranya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara berpartisipasi—baik secara langsung atau melalui perwakilan—dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum. Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi, dan budaya yang memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan setara.
    CONTOH PELAKSANAAN DEMOKRASI
    Berbagai sikap positif terhadap pelaksanaan demokrasi dalam berbagai lingkungan kehidupan adalah sebagai berikut:
    1. Lingkungan Kehidupan keluarga, misalnya anggota keluarga bertekad untuk:
    • Membiasakan tidak memaksakan kehendak kepada sesama anggota keluarga.
    • Membiasakan bermusyawarah dalam mengambil suatu keputusan untuk kepentingan bersama.
    • Mengembangkan diri agar lebih berguna untuk kepentingan keluarga.
    • Saling menghormati hak dan kewajiban anggota keluarga.
    2. Lingkungan kehidupan sekolah, misalnya tiap warga sekolah bertekad untuk:
    • Memilih pengurus kelas denga musyawarah mufakat dan/atau voting.
    • Menyelesaikan masalah bersama setiap warga sekolah dengan mengutamakan kepentingan bersama.
    • Melaksanakan kegiatan gotong royong dalam menjaga kebersihan lingkungan.
    • Mendiskusikan materi pelajaran yang sulit untuk dibahas bersama-sama.
    3. Lingkungan kehidupan bermasyarakat, misalnya semua warga masyarakat bertekad untuk:
    • Memilih pengurus RT dan RW secara demokratis.
    • Mengambil keputusan secara musyawarah dalam menentukan bantuan untuk meringankan warga yang tertimpa musibah gempa bumi.
    • Melaksanakan tugas gotong royong dalam membersihkan sampah di lingkungannya.
    • Melaksanakan siskamling yang telah disetujui dengan penuh tanggung jawab.
    4. Lingkungan kehidupan berbangsa dan bernegara, setiap warga Negara bertekad untuk
    • Melaksanakan kegiatan pemilu dengan penuh tanggung jawab.
    • Menghormati hak asasi manusia.
    • Melaksanakan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
    • Memberikan pendapat/usul yang membangun kepada pemerintah

    Prinsip-prinsip demokrasi

    Rakyat dapat secara bebas menyampaikan aspirasinya dalam kebijakan politik dan sosial.
    Prinsip demokrasi dan prasyarat dari berdirinya negara demokrasi telah terakomodasi dalam konstitusi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Prinsip-prinsip demokrasi,
    prinsip-prinsip demokrasi adalah:
    1. Kedaulatan rakyat;
    2. Pemerintahan berdasarkan persetujuan dari yang diperintah;
    3. Kekuasaan mayoritas;
    4. Hak-hak minoritas;
    5. Jaminan hak asasi manusia;
    6. Pemilihan yang bebas, adil dan jujur;
    7. Persamaan di depan hukum;
    8. Proses hukum yang wajar;
    9. Pembatasan pemerintah secara konstitusional;
    10. Pluralisme sosial, ekonomi, dan politik;
    11. Nilai-nilai toleransi, pragmatisme, kerja sama, dan mufakat.

  4. menurut saya(Tri hartutik)

    Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani, yakni dari kata demos yang berarti rakyat dan kratos yang berarti memerintah. Abraham Lincoln mengatkan bahwa demokrasi adalah sistem pemerintahan yang diselenggarakan “dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat”.
    Prinsip-prinsip Demokrasi
    a. Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan politik.
    b. Tingkat persamaan (kesetaraan) tertentu antara warga negara.
    c. Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang diakui dan dipakai oleh para warga negara.
    d. Penghormatan terhadap supremasi hukum.
    Berikut adalah Contoh Demokrasi Di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Masyarakat:
    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN KELUARGA
    1. Berlaku adil terhadap semua anggota keluarga tanpa pilih kasih
    2. Memberikan kesempatan pada anggota keluarga untuk memberikan saran, kritik demi kesejahteraan keluarga
    3. Mengerjakan tugas rumah sesuai dengan perannya dalam keluarga
    4. Saling menghormati dan menyayangi
    5. Menempatkan Ayah sebagai kepala keluarga
    6. Melakukan rapat keluarga jika diperlukan
    7. Memahami tugas & kewajiban masing-masing
    8. Menempatkan anggota keluarga sesuai dengan kedudukannya
    9. Mengatasi dan memecahkan masalah dengan jalan musyawarah mufakat.
    10. Saling menghargai perbedaan pendapat masing-masing anggota keluarga.
    11. Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN SEKOLAH
    1. Pemilihan organisasi sekolah dan kelas dengan musyawarah
    2. Pembagian tugas piket yang merata
    3. Interaksi dan komunikasi yang lancar antara guru, siswa, dan orang di lingkungan sekolah
    4. Pelaksanaan upacara dengan bergantian
    5. Menghadiri acara yang diadakan sekolah
    6. Ikut berpartispasi dalam OSIS
    7. Ikut serta dalam kegiatan politik di sekolah seperti pemilihan ketua OSIS, ketua kelas, maupun kegiatan yang lain yang relevan.
    8. Memberikan usul, saran, dan pesan kepada pihak sekolah
    9. Menulis artikel, pendapat, opini di majalah dinding.
    10. Hadir disekolah tepat waktu
    11. Membayar SPP atau iuran wajib skolah
    12. Saling menghargai pendapat orang lain.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
    1. Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.
    2. Pemilihan organisasi masyarakat melalui musyawarah
    3. Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.
    4. Mengikuti kegiatan yang diadakan oleh desa
    5. Mengikuti kegiatan kerja bakti
    6. Bersama-sama memberikan ususlan demi kemajuan masyarakat.
    7. Saling tenggang rasa sesama warga
    8. Menghargai pendapat orang lain
    9. Memberi usul, kritik, dan saran untuk kesejahteraan desa
    10. Mengimplikasikan dana untuk desa dengan benar
    11. Ikut berpartisipasi dalam iuran desa
    12. Memecahkan masalah dengan musyawarah mufakat

    Demokrasi Di Lingkungan Kehidupan Bernegara
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan kehidupan bernegara dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    1. Besedia menerima kesalahan atau kekalahan secara dewasa dan ikhlas;
    2. Kesediaan para pemimpin untuk senantiasa mendengar dan menghargai pendapat warganya;
    3. Memiliki kejujuran dan integritas;
    4. Memiliki rasa malu dan bertanggung jawab kepada publik;
    5. Menghargai hak-hak kaum minoritas;
    6. Menghargai perbedaan yang ada pada rakyat;
    7. Mengutamakan musyawarah untuk kesepakatan bersama untuk menyelesaikan masalah-masalah kenegaraan.

  5. menurut saya
    "dewi purnamasari"
    demokrasi adalah pemerintahan yang mana warga negara memiliki hak yang setara dalam mengambil keputusan yang bertujuan untuk mengubah hidup mereka semua.
    contoh demokrasi dilingkungan sekolah,keluarga ,dan masyarakat:

    1.Demokrasi dilingkungan sekolah:

    a.pembagian tugas piket yang merata
    b.pelaksanaan upacara dengan bergantian
    c.ikut berpartisipasi dalam organisasi osis
    d.datang kesekolah tepat waktu

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
    1. Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.
    2. Pemilihan organisasi masyarakat melalui musyawarah
    3. Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.
    4. Mengikuti kegiatan yang diadakan oleh desa

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN KELUARGA
    1. Berlaku adil terhadap semua anggota keluarga tanpa pilih kasih
    2. Memberikan kesempatan pada anggota keluarga untuk memberikan saran, kritik demi kesejahteraan keluarga
    3. Mengerjakan tugas rumah sesuai dengan perannya dalam keluarga
    4. Saling menghormati dan menyayangi

    PRINSIP-PRINSIP DEMOKRASI:
    1) Kebebasan
    Adalah kekuasaan untk membuat pilihan terhadap beragam pilihan atau melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi kepentingan bersama atas kehendak sendiri, tanpa tekanan dar pihak manapun.
    2) Persamaan
    Setiap negara terdiri atas berbagai suku, ras, dan agama. Namun dalam negara demokrasi perbedaan tersebut tidak perlu ditonjolkan bahkan harus ditekan agar tidak menimbulkan konflik.
    3) Solidaritas
    Rasa solidaritas harus ada di dalam negara demokrasi. Karena dengan adanya sifat solidaritas ini, walaupun ada perbedaan pandangan bahkan kepentingan tiap-tiap masyarakat maka akan senantiasa selalu terikat karena adanya tujuan bersama.
    4) Toleransi
    Adalah sikap atau sifat toleran. Bersikap toleran artinya bersifat menenggang (menghargai, memberikan, membolehkan) pendirian (pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan, kelakuan, dan sebagainya) yang bertentangan atau berbeda dengan pendirian sendiri.
    5) Menghormati kejujran
    Kejujuran berarti kesediaan ataketerbukaan untuk menyatakan suatu kebenaran. Kejujuran menjadi hal yang sangat penting bagi semua pihak.
    MACAM-MACAM DEMOKRASI:
    a. Dilihat dari cara penyaluran kehendak rakyat
    b. Dilihat dari dasar atau paham ideologi yang dianut
    c. Dilihat dari perkembanga paham
    d. Dilihat dari hubungan antara pemerintahan dengan rakyat

    pak ini tugas saya "DEWI PURNAMASARI" tapi menggunakan email LARAS.

    SEKIAN DAN TERIMA KASIH.

  6. Menurut saya….
    “Suryani wahyu utami”
    Demokrasi adalah ideologi bangsa kita Indonesia, dan dalam penerapan sistem demokrasi kita tidak hanya di tuntut untuk negara saja, tetapi juga berdemokrasi dalam lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
    Berikut adalah Contoh Demokrasi Di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Masyarakat:
    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN KELUARGA
    1. Berlaku adil terhadap semua anggota keluarga tanpa pilih kasih
    2. Memberikan kesempatan pada anggota keluarga untuk memberikan saran, kritik demi kesejahteraan keluarga
    3. Mengerjakan tugas rumah sesuai dengan perannya dalam keluarga
    4. Saling menghormati dan menyayangi
    5. Menempatkan Ayah sebagai kepala keluarga
    6. Melakukan rapat keluarga jika diperlukan
    7. Memahami tugas & kewajiban masing-masing
    8. Menempatkan anggota keluarga sesuai dengan kedudukannya
    9. Mengatasi dan memecahkan masalah dengan jalan musyawarah mufakat.
    10. Saling menghargai perbedaan pendapat masing-masing anggota keluarga.
    11. Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN SEKOLAH
    1. Pemilihan organisasi sekolah dan kelas dengan musyawarah
    2. Pembagian tugas piket yang merata
    3. Interaksi dan komunikasi yang lancar antara guru, siswa, dan orang di lingkungan sekolah
    4. Pelaksanaan upacara dengan bergantian
    5. Menghadiri acara yang diadakan sekolah
    6. Ikut berpartispasi dalam OSIS
    7. Ikut serta dalam kegiatan politik di sekolah seperti pemilihan ketua OSIS, ketua kelas, maupun kegiatan yang lain yang relevan.
    8. Memberikan usul, saran, dan pesan kepada pihak sekolah
    9. Menulis artikel, pendapat, opini di majalah dinding.
    10. Hadir disekolah tepat waktu
    11. Membayar SPP atau iuran wajib skolah
    12. Saling menghargai pendapat orang lain.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
    1. Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.
    2. Pemilihan organisasi masyarakat melalui musyawarah
    3. Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.
    4. Mengikuti kegiatan yang diadakan oleh desa
    5. Mengikuti kegiatan kerja bakti
    6. Bersama-sama memberikan ususlan demi kemajuan masyarakat.
    7. Saling tenggang rasa sesama warga
    8. Menghargai pendapat orang lain
    9. Memberi usul, kritik, dan saran untuk kesejahteraan desa
    10. Mengimplikasikan dana untuk desa dengan benar
    11. Ikut berpartisipasi dalam iuran desa
    12. Memecahkan masalah dengan musyawarah mufakat

    Demokrasi Di Lingkungan Kehidupan Bernegara
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan kehidupan bernegara dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    1. Besedia menerima kesalahan atau kekalahan secara dewasa dan ikhlas;
    2. Kesediaan para pemimpin untuk senantiasa mendengar dan menghargai pendapat warganya;
    3. Memiliki kejujuran dan integritas;
    4. Memiliki rasa malu dan bertanggung jawab kepada publik;
    5. Menghargai hak-hak kaum minoritas;
    6. Menghargai perbedaan yang ada pada rakyat;
    7. Mengutamakan musyawarah untuk kesepakatan bersama untuk menyelesaikan masalah-masalah kenegaraan.
    —————————————————————————————————————————————–

  7. Pengertian Demokrasi
    Istilah Demokrasi berasal dari kata “demos” yang berarti rakyat dan “kratein” yang berarti memerintah atau “kratos”.

    Tokoh-tokoh yang mempunyai andil besar dalam memperjuangkan demokrasi, misalnya : John Locke (dari Inggris), Montesquieu (dari Perancis), dan Presiden Amerika Serikat Abraham Lincoln. Menurut John Locke ada dua asas terbentuknya negara. Pertama, pactum unionis yaitu perjanjian antar individu untuk membentuk negara. Kedua, pactum suvjektionis, yaitu perjanjian negara yang dibentuknya. Abraham Lincoln berpendapat bahwa demokrasi adalah sistem pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat (democracy is government of the people, by the people, for the people). Ada dua asas pokok tentang demokrasi, yaitu sebagai berikut :
    a. Pengakuan partisipasi rakyat di dalam pemerintahan.
    b. Pengakuan hakikat dan martabat manusia HAM

    Prinsip-prinsip Demokrasi
    a. Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan politik.
    b. Tingkat persamaan (kesetaraan) tertentu antara warga negara.
    c. Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang diakui dan dipakai oleh para warga negara.
    d. Penghormatan terhadap supremasi hukum.

    Prinsip demokrasi yang didasarkan pada konsep di atas (rule of law), antara lain sebagai berikut :
    a. Tidak adanya kekuasaan yang sewenang-wenang;
    b. Kedudukan yang sama dalam hukum;
    c. Terjaminnya hak asasi manusia oleh undang-undang.
    contoh demokrasi:

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN KELUARGA
    1. Berlaku adil terhadap semua anggota keluarga tanpa pilih kasih
    2.Memberikan kesempatan pada anggota keluarga untuk memberikan saran, kritik demi kesejahteraan keluarga
    . 3. Mengerjakan tugas rumah sesuai dengan perannya dalam keluarga
    4. Saling menghormati dan menyayangi
    5. Menempatkan Ayah sebagai kepala keluarga
    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN SEKOLAH

    1. Pemilihan organisasi sekolah dan kelas dengan musyawarah
    2.Pembagian tugas piket yang merata
    3.Interaksi dan komunikasi yang lancar antara guru, siswa, dan orang di lingkungan sekolah
    4.Pelaksanaan upacara dengan bergantian
    5.Menghadiri acara yang diadakan sekolah
    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT

    1.Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.
    2.Pemilihan organisasi masyarakat melalui musyawarah
    3.Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.
    4.Mengikuti kegiatan yang diadakan oleh desa
    5.Mengikuti kegiatan kerja bakti
    Demokrasi Di Lingkungan Kehidupan Bernegara
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan kehidupan bernegara dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:

    Besedia menerima kesalahan atau kekalahan secara dewasa dan ikhlas;
    Kesediaan para pemimpin untuk senantiasa mendengar dan menghargai pendapat warganya;
    Memiliki kejujuran dan integritas;
    Memiliki rasa malu dan bertanggung jawab kepada publik;
    Menghargai hak-hak kaum minoritas;

    pendapat isti…

  8. Menurut saya”Bunga isa Qurana”
    Hakikat Demokrasi
    1. Demokrasi adalah bentuk pemerintahan yang semua warga negaranya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara berpartisipasi—baik secara langsung atau melalui perwakilan—dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum.
    2. Kata ini berasal dari bahasa Yunani δημοκρατία (dēmokratía) "kekuasaan rakyat",[1] yang terbentuk dari δῆμος (dêmos) "rakyat" dan κράτος (kratos) "kekuatan" atau "kekuasaan" pada abad ke-5 SM untuk menyebut sistem politik negara-kota Yunani, salah satunya Athena; kata ini merupakan antonim dari ἀριστοκρατία (aristocratie) "kekuasaan elit".
    Contoh Demokrasi Di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Masyarakat

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN KELUARGA
    1. Berlaku adil terhadap semua anggota keluarga tanpa pilih kasih
    2. Memberikan kesempatan pada anggota keluarga untuk memberikan saran, kritik demi kesejahteraan keluarga
    3. Mengerjakan tugas rumah sesuai dengan perannya dalam keluarga
    4. Saling menghormati dan menyayangi
    5. Menempatkan Ayah sebagai kepala keluarga
    6. Melakukan rapat keluarga jika diperlukan
    7. Memahami tugas & kewajiban masing-masing
    8. Menempatkan anggota keluarga sesuai dengan kedudukannya
    9. Mengatasi dan memecahkan masalah dengan jalan musyawarah mufakat.
    10. Saling menghargai perbedaan pendapat masing-masing anggota keluarga.
    11. Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.
    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN SEKOLAH
    1. Pemilihan organisasi sekolah dan kelas dengan musyawarah
    2. Pembagian tugas piket yang merata
    3. Interaksi dan komunikasi yang lancar antara guru, siswa, dan orang di lingkungan sekolah
    4. Pelaksanaan upacara dengan bergantian
    5. Menghadiri acara yang diadakan sekolah
    6. Ikut berpartispasi dalam OSIS
    7. Ikut serta dalam kegiatan politik di sekolah seperti pemilihan ketua OSIS, ketua kelas, maupun kegiatan yang lain yang relevan.
    8. Memberikan usul, saran, dan pesan kepada pihak sekolah
    9. Menulis artikel, pendapat, opini di majalah dinding.
    10. Hadir disekolah tepat waktu
    11. Membayar SPP atau iuran wajib skolah
    12. Saling menghargai pendapat orang lain.
    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
    1. Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.
    2. Pemilihan organisasi masyarakat melalui musyawarah
    3. Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.
    4. Mengikuti kegiatan yang diadakan oleh desa
    5. Mengikuti kegiatan kerja bakti
    6. Bersama-sama memberikan ususlan demi kemajuan masyarakat.
    7. Saling tenggang rasa sesama warga
    8. Menghargai pendapat orang lain
    9. Memberi usul, kritik, dan saran untuk kesejahteraan desa
    10. Mengimplikasikan dana untuk desa dengan benar
    11. Ikut berpartisipasi dalam iuran desa
    12. Memecahkan masalah dengan musyawarah mufakat
    Prinsip-prinsip Demokrasi
    a. Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan politik.
    b. Tingkat persamaan (kesetaraan) tertentu antara warga negara.
    c. Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang diakui dan dipakai oleh para warga negara.
    d. Penghormatan terhadap supremasi hukum.

  9. Menurut pendapat saya adalah……
    Hakikat Demokrasi
    1. Makna/arti demokrasi
    Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani, yakni dari kata demos yang berarti rakyat dan kratos yang berarti memerintah. Abraham Lincoln mengatkan bahwa demokrasi adalah sistem pemerintahan yang diselenggarakan “dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat”.
    2. Contoh penerapan demokrasi
    1. Di Lingkungan Keluarga
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan keluarga dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    • Kesediaan untuk menerima kehadiran sanak saudara;
    • Menghargai pendapat anggota keluarga lainya;
    • Senantiasa musyawarah untuk pembagian kerja;
    2. Di Lingkungan Masyarakat
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan masyarakat dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    • Bersedia mengakui kesalahan yang telah dibuatnya;
    • Kesediaan hidup bersama dengan warga masyarakat tanpa diskriminasi;
    • Menghormati pendapat orang lain yang berbeda dengannya
    3. Di Lingkungan Sekolah
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan sekolah dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    • Bersedia bergaul dengan teman sekolah tanpa membeda-bedakan;
    • Menerima teman-teman yang berbeda latar belakang budaya, ras dan agama;
    • Menghargai pendapat teman meskipun pendapat itu berbeda dengan kita;
    4. Di Lingkungan Kehidupan Bernegara
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan kehidupan bernegara dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    • Besedia menerima kesalahan atau kekalahan secara dewasa dan ikhlas;
    • Memiliki kejujuran dan integritas;
    • Memiliki rasa malu dan bertanggung jawab kepada publik;
    2. Prinsip-prinsip Demokrasi
    Prinsip-prinsip Demokrasi
    a. Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan politik.
    b. Tingkat persamaan (kesetaraan) tertentu antara warga negara.
    c. Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang diakui dan dipakai oleh para warga negara.
    d. Penghormatan terhadap supremasi hukum.

    Prinsip demokrasi yang didasarkan pada konsep di atas (rule of law), antara lain sebagai berikut :
    a. Tidak adanya kekuasaan yang sewenang-wenang;
    b. Kedudukan yang sama dalam hukum;
    c. Terjaminnya hak asasi manusia oleh undang-undang

    ( Laras Ari Safitri )

  10. Dari pengalaman masa lalu bangsa kita, kelihatan bahwa demokrasi belum membudaya. Kita memang telah menganut demokrsai dan bahkan telah di praktekan baik dalam keluarga, masyarakat, maupun dalam kehidupan bebangsa dan bernegara. Akan tetapi, kita belum membudanyakannya.
    Membudaya berarti telah menjadi kebiasaan yang mendarah daging. Mengatakan “Demokrasi telah menjadi budaya” berarti penghayatan nilai-nilai demokrasi telah menjadi kebiasaan yang mendarah daging di antara warga negara. Dengan kata lain, demokrasi telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisah-pisahkan dari kehidupanya. Seluruh kehidupanya diwarnai oleh nilai-nilai demokrasi.
    Namun, itu belum terjadi. Di media massa kita sering mendengar betapa sering warga negara, bahkan pemerintah itu sendiri, melanggar nilai-nilai demokrasi. Orang-orang kurang menghargai kebabasan orang lain, kurang menghargai perbedaan, supremasi hukum kurang ditegakan, kesamaan kurang di praktekan, partisipasi warga negara atau orang perorang baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam kehidupan pilitik belum maksimal, musyawarah kurang dipakai sebagai cara untuk merencanakan suatu program atau mengatasi suatu masalah bersama, dan seterusnya. Bahkan dalam keluarga dan masyarakat kita sendiri, nilai-nilai demokrasi itu kurang di praktekan.
    Perilaku budaya politik demokrasi yang perlu kita kembangkan dalam kehidupan sehari-hari antara lain menjunjung tinggi persamaan, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban membudayakan sikap bijak dan adil, membiasakan musyawarah mufakat dalam mengambil keputusan serta mengutamakan persatuan dan kesatuan nasional.

    siti solekhah

  11. Penerapan demokrasi di lingkungan masyarakat dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    a) Bersedia mengakui kesalahan yang telah dibuatnya;
    b) Kesediaan hidup bersama dengan warga masyarakat tanpa diskriminasi;
    c) Menghormati pendapat orang lain yang berbeda dengannya;
    d) Menyelesaikan masalah dengan mengutamakan kompromi;
    e) Tidak terasa benar atau menang sendiri dalam berbicara dengan warga lain.
    Mewujudkan nilai-nilai demokrasi agar tercipta di kehidupan sehari-hari memang tidak mudah,oleh karna itu kita sebagai masyarakat harus lebih memahami lagi dan masih perlu pembelajaran,agar Suatu hari nanti, kita berharap bahwa demokrasi telah benar-benar membudaya di tanah air kita, baik dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga terciptanya demokrasi yang nyata dalam kehidupan sehari-hari.

  12. MENURUT PUJANINGRUM AMBAR WATI..

    Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani, yakni dari kata demos yang berarti rakyat dan kratos yang berarti memerintah. Abraham Lincoln mengatkan bahwa demokrasi adalah sistem pemerintahan yang diselenggarakan “dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat”.
    Prinsip-prinsip Demokrasi
    a. Keterlibatan warga negara dalam pembuatan keputusan politik.
    b. Tingkat persamaan (kesetaraan) tertentu antara warga negara.
    c. Tingkat kebebasan atau kemerdekaan tertentu yang diakui dan dipakai oleh para warga negara.
    d. Penghormatan terhadap supremasi hukum.
    Berikut adalah Contoh Demokrasi Di Lingkungan Keluarga, Sekolah, Masyarakat:
    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN KELUARGA
    1. Berlaku adil terhadap semua anggota keluarga tanpa pilih kasih
    2. Memberikan kesempatan pada anggota keluarga untuk memberikan saran, kritik demi kesejahteraan keluarga
    3. Mengerjakan tugas rumah sesuai dengan perannya dalam keluarga
    4. Saling menghormati dan menyayangi
    5. Menempatkan Ayah sebagai kepala keluarga
    6. Melakukan rapat keluarga jika diperlukan
    7. Memahami tugas & kewajiban masing-masing
    8. Menempatkan anggota keluarga sesuai dengan kedudukannya
    9. Mengatasi dan memecahkan masalah dengan jalan musyawarah mufakat.
    10. Saling menghargai perbedaan pendapat masing-masing anggota keluarga.
    11. Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN SEKOLAH
    1. Pemilihan organisasi sekolah dan kelas dengan musyawarah
    2. Pembagian tugas piket yang merata
    3. Interaksi dan komunikasi yang lancar antara guru, siswa, dan orang di lingkungan sekolah
    4. Pelaksanaan upacara dengan bergantian
    5. Menghadiri acara yang diadakan sekolah
    6. Ikut berpartispasi dalam OSIS
    7. Ikut serta dalam kegiatan politik di sekolah seperti pemilihan ketua OSIS, ketua kelas, maupun kegiatan yang lain yang relevan.
    8. Memberikan usul, saran, dan pesan kepada pihak sekolah
    9. Menulis artikel, pendapat, opini di majalah dinding.
    10. Hadir disekolah tepat waktu
    11. Membayar SPP atau iuran wajib skolah
    12. Saling menghargai pendapat orang lain.

    DEMOKRASI DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
    1. Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.
    2. Pemilihan organisasi masyarakat melalui musyawarah
    3. Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.
    4. Mengikuti kegiatan yang diadakan oleh desa
    5. Mengikuti kegiatan kerja bakti
    6. Bersama-sama memberikan ususlan demi kemajuan masyarakat.
    7. Saling tenggang rasa sesama warga
    8. Menghargai pendapat orang lain
    9. Memberi usul, kritik, dan saran untuk kesejahteraan desa
    10. Mengimplikasikan dana untuk desa dengan benar
    11. Ikut berpartisipasi dalam iuran desa
    12. Memecahkan masalah dengan musyawarah mufakat

    Demokrasi Di Lingkungan Kehidupan Bernegara
    Penerapan Budaya demokrasi di lingkungan kehidupan bernegara dapat diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut:
    1. Besedia menerima kesalahan atau kekalahan secara dewasa dan ikhlas;
    2. Kesediaan para pemimpin untuk senantiasa mendengar dan menghargai pendapat warganya;
    3. Memiliki kejujuran dan integritas;
    4. Memiliki rasa malu dan bertanggung jawab kepada publik;
    5. Menghargai hak-hak kaum minoritas;
    6. Menghargai perbedaan yang ada pada rakyat;
    7. Mengutamakan musyawarah untuk kesepakatan bersama untuk menyelesaikan masalah-masalah kenegaraan.

    ini tugas saya pak..
    PUJANINGRUM A.W

  13. semakin asyik diskusi kita. Ada hal penting yang kita lupakan. Kalau kita fokuskan (seperti pada diskusi tadi pagi), dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia (demokrasi Pancasila) dalam demokrasi langsaung dan tidak langsung. Bagaimana penerapannya dalam kehidupan kita? Contohnya seperti apa? Bagainana menurut kalian? Mohon di shared dalam diskusi ini

  14. saya berpendapat bahwasanya kita hidup dilingkungan keluarga,bermasyarakat,sekolah dan bernegara sangat perlu diperhatikan karna kejalinan kekeluargaan tersebut sangat berarti.akan dapat menjalin hubungan yang erat untuk meningkat kualitan persatuan kebersamaan karna hubungan tersebut sangat berarti.Contoh dalam status bermasyarakat dalam suatu desa bahwasanya dimana pula kita bermasyarakat sangat berarti dalam menjalin kerukunan kekeluargaan.

    ini komenan saya pak
    by.Ahmad syaiful

  15. menurut saya,, robiatul jannah
    Beberapa criteria yang dianggap sebagai soko guru demokrasi
    1. Kedaulatan rakyat
    2. Pemerintahan berdasarkan persetujuan dari yang
    diperintah
    3. Kekuasaan Mayoritas
    4. Pengakuan hak-hak minoritas
    5. Jaminan hak asasi manusia
    6. Pemilihan yang bebas dan jujur
    7. Persamaan didepan hukum
    8. Proses hukum yang wajar
    9. Pembatasan pemerintah secara konstitusional
    10.Pluralisme social,ekonomi dan politik
    11.Nilai-nilai toleransi,kerjasama dan mufakat
    Praktik kehidupan demokrasi di indonesia sering terkecoh pada politik yang kelihatannya demokratis, tetapi dalam praktiknya berwujud otoriter. Hal ini terlihat ketika UUD 1945 ditetapkan kembali melalui dekrit presiden 5 juli 1959,dan bertekad untuk melaksanakan pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen. Akan tetapi,pelaksanannya belum dapat terwujud demokrasi terpimpin (1959-1966) karena pemerintahan (orde lama) waktu itu cenderung memusatkan kekuasaanya pada presiden saja, yang akhirnya indonesia diakhiri tahun 1965 berada diambang kehancuran, baik secara politik, ekonomi, sosial-budaya serta pertahanan keamanan.
    maka dari itu budaya demokrasi yang perlu kita kembangkan adalah saling menghargai hak orang lain, tidak memaksakan keendak, dll.

    itu tadi tugass daarii saya 🙂

  16. menurut saya memang benar penerapan demokrasi yang pertama bermula dari lingkungan keluarga ,, dengan adanya bimbingan dari orangtua kita akan menjadi ingsan yang baik dan bagus akan tetapi demokrasi yang kita anut sekarang ini belum membudaya dengan luas.Hal ini disebabkan dengan belum tertanamnya demokrasi dihati mereka.
    seperti yang kita ketahui bahwasanya Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani, yakni dari kata demos yang berarti rakyat dan kratos yang berarti memerintah. Abraham Lincoln mengatkan bahwa demokrasi adalah sistem pemerintahan yang diselenggarakan “dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat”.
    seperti yang kita ketahui kita ini hidup dilingkungan keluarga,masyarakat,sekolah dan negara degan diketahuinya hal itu akan timbul rasa solidaritas bersama serta akan menimbulkan hubungan yang erat satu sama lain.

    itu sedikit dari kritikan saya..
    ttd annelia ramadhan