Nulisku Panduan SEO Perbedaan SEO, SEM, SMO dan Webspam yang Wajib Anda Tahu

Perbedaan SEO, SEM, SMO dan Webspam yang Wajib Anda Tahu

SEO, SEM, SMO dan Webspam merupakan sebuah kata unik yang kerap kali menjadi sebuah rumor “unik” yang enak untuk didiskusikan. Banyak sekali para “praktisi” dan “nubie” yang berusaha untuk berada pada level tinggi guna meraih posisi rangking 1 Google.

Tidak jarang pula, banyak pemula dari Anda sekalian menganggap bahwa sejak dulu sampai sekarang sudah berasumsi telah menerapkan optimasi SEO secara terpadu, namun sebenarnya yang Anda lakukan hanyalah sebuah webspam yang jelas berakibat fatal.
Mau tidak mau, jelas tidak jelas, bahwa sebenarnya antara SEO dengan webspam adalah perbedaan yang nyata.
Perlu difahami, bahwa sebenarnya, jika kita mau mengatakan dengan bahasa sederhana dan simpel, SEO merupakan sebuah aktivitas yang bertujuan untuk menyesuaikan kriteria-kriteria mesin pencari, Google misalnya. Dalam berbagai kriteria yang ditetapkan Google, bekerja dengan sangat kompleks dan terkonsep dengan sangat rumit.
Pola crawling, indexing dan rangking merupakan sejumlah rangkaian rumit yang saya jelaskan di atas. Oleh karena itu, sejauh kita bisa melakukan sebuah cara optimasi blog kita sesuai dengan kriteria caruan Google tadi dengan sebaik-baiknya, maka sebenarnya kita telah melakukan optimasi SEO dengan baik, alias white hat SEO.
Nah, secara umum, setidaknya Anda sudah mempunyai gambaran yang jelas mengenai SEO. Apapun metodenya, bagaimana Anda melakukannya, asalkan Anda berusaha menyesuaikan acuan kinerja Algortima Google, maka sejatinya Anda sudah menerapkan SEO, itu saja.
Namun masalah yang kerap kali muncul, Anda tidak up to date mengenai Algoritma Google saat ini. Bisa jadi karena memang skala informasi yang Anda peroleh tidak cepat, atau bisa pula karena Anda tidak nimbrung dalam skala diskusi SEO dari para blogger lain.
Oleh karena itu, setidaknya ikutilah informasi teranyar mengenai SEO dengan memahami perilaku Algortima Google terbaru saat ini.

Baca juga: 22 Langkah Teknik SEO 2018 Terpenting untuk Mencuri Perhatian Google 

Perbedaan SEO, SEM, SMO dan Webspam yang Wajib Anda Tahu

Perbedaan SEO, SEM, SMO dan Webspam yang Wajib Anda Tahu

Kembali pada pokok bahasan ini.

Secara sederhana, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk berada pada kriteria optimasi SEO, diantaranya seperti, setting judul, artikel, image, dan semua hyperlink baik interlink dan eksternal link yang sesuai serta relevan. Selain daripada itu, Anda juga harus menulis banyak artikel fresh, unik dan berkualitas. Bisa saya katakan, lakukan optimasi SEO On-page semaksimal mungkina. 

Sedangkan di sisi Off-page bisa memasang banyak iklan untuk mendapatkan popularitas, merekomendasikan konten berbobot untuk menggantikan broken link pada sebuah situs, atau mempromosikan konten di forum-forum yang relevan.

Berbeda dengan webspam yang melakukan sebaran penumpukan kata kunci, atau melakukan copas artikel orang lain, atau membuat PBN (private blog network), atau link building, atau membeli expired domain, dan masih banyak lagi cara untuk memanipulasi keadaan. Pada intinya, ini hampir bisa dikatakan melakukan black hat SEO.

Secara sederhana, tujuan antara SEO, SEM dan SMO adalah sama. Jika dilihat dari metode yang dilakukan, SEM memiliki pandangan yang lebih luas lagi dibanding SEO. SEO menghasilkan posisi tertinggi secara alami, sedangkan pencapaian SEM dilakukan dengan membayar kepada mesin pencari, salah satunya kepada mesin pencari Google (Google Adwords) agar posisi website kita dengan kata kunci tertentu berada di urutan tertinggi.

Lalu apa yang dimaksud dengan SMO?

SMO (Social Media Optimization)

Tidak jauh berbeda dengan keduan teknik yang legal di atas, SMO pada dasarnya adalah metode utama dan hanya bisa berjalan untuk mendapatkan waktu lebih cepat guna memperoleh lalu lintas blog kita. Kita tidak bisa mendapatkan lalu lintas secara instan hanya dengan melakukan SMO.

Manfaat utama dari SMO adalah kita bisa menghasilkan arus lalu lintas besar dan bisa mendapatkan iklan tempat penjulan iklan untuk tingkat yang lebih tinggi.

Hal ini tergantung berfungsi tidaknya SMO di situs media sosial seperti Facebook, Twitter, Myspace dll. Sehingga, kalau hanya dengan menggunakan metode SMO, kita tidak bisa mendapatkan trafik lalu lintas dari mesin pencari hdengan sempurna.

Kesimpulan

Untuk mendapatkan posisi nomor satu mesin pencari Google, alangkah baiknya Anda melakukan metode yang jelas-jelas legal dan tidak mengandung resiko negatif. SEO, SEM dan SMO menjadi cara terbaik guna mendapatkan trafik tinggi di Google. Hindari melakukan webspam, apapun alasannya, SEO, SEM dan SMO merupakan tiga cara jitu nomor 1 Google.

Demikian uaraian singkat mengenai Perbedaan SEO, SEM dan Webspam yang Wajib Anda Tahu, semoga bermanfaat.

3 Likes

Author: admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *